INHIL - Progres penyelesaian pekerjaan fisik oleh seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir, Riau, mencapai angka 90,75 persen untuk tahun 2017.
Bupati Kabupaten Inhil, Muhammad Wardan, saat menggelar rapat evaluasi realisasi fisik dan keuangan APBD 2017, Senin, meminta kepada seluruh OPD untuk memaksimalkan serapan anggaran sampai batas waktu yang ditentukan.
"Kepada seluruh OPD yang realisasi fisik maupun keuangan yang masih tercatat rendah, agar segera ditindaklanjuti hingga minggu ke tiga Januari untuk kemudian dilakukan evaluasi kembali," imbau Bupati Muhammad Wardan.
Ia mengatakan, meski progres fisik berada diatas angka 90 persen, namun masih banyak kegiatan yang tidak terlaksana. Seperti kegiatan yang bersumber dari dana DAK dan Bankeu Provinsi.
Ia mengungkapkan, berdasarkan hasil evaluasi, banyak hal yang menjadi penyebab keterlambatan penyelesaian, diantaranya proses administrasi.
Meski demikian, capaian penyelesaian pekerjaan fisik pada tahun anggaran 2017 ini tercatat masih tinggi jika dibandingkan dengan pencapaian di tahun anggaran 2016 yang mana realisasi fisik berada diangka 93.15 persen.
"Masih terdapat beberapa OPD yang belum menyampaikan laporan final baik keuangan maupun progres fisiknya. Kita berharap semoga angka yang kita peroleh nantinya dapat lebih tinggi dari sebelumnya, sesuai batas waktu yang ditentukan, ucapnya.
Terakhir, ia mengajak kepada seluruh OPD untuk bersama-sama mempertahankan presetasi opini yang sudah diperoleh.
"Jangan sampai menurun, paling tidak kita pertahankan," tegasnya.(sya)
