-->

Syamsuar Dikeluarkan Dari Golkar

Publish: Redaksi ----

INHIL - Partai Golkar resmi mengeluarkan H Syamsuar sebagai pengurus DPD II Kabupaten Siak. Ia dikeluarkan karena tidak sejalan dengan arah partai berlambang pohon beringin itu.

Syamsuar dikeluarkan, karena ikut maju di Pemilihan Gubernur Riau (Pilgubri) Juni mendatang menggunakan perahu PAN, NasDem dan PKS, sementara Golkar sendiri mengusung kader terbaiknya yang juga sebagai ketua DPD I Golkar Riau Arsyadjuliandi Rachman (Andi Rachman).

"Semalam (1/3/18). Partai Golkar Siak telah melakukan rapat pleno, pleno tersebut dipimpin langsung Plt ketua Golkar Siak Juni Rachman, dari hasil rapat tersebut yakni mengeluarkan Syamsuar dari pengurus partai, karena dianggap melawan keputusan partai," kata Wakil ketua Fraksi Golkar Siak H Azmi, Jumat (2/3/18) sore.

Sebagaimana diketahui kata Azmi, Partai Golkar sudah menetapkan Andi Rachman sebagai calon Gubernur Riau tahun 2018-2023, untuk itu kader Golkar wajib memenangkan beliau, disisi yang lain Syamsuar juga ikut bertarung dengan menggunakan perahu lain.

"Kita juga menekankan kepada pengurus tingkat Kabupaten, PAC sampai ke tingkat ranting agar memenangkan pasangan Andi Rachman-Suyatno di Pilgubri kali ini," kata anggota DPRD Siak itu.

Azmi juga mengatakan, bagi pengurus Golkar yang tidak mengindakan intruksi partai, maka akan diberikan sanksi.
"Sanksi itu bisa berupa teguran, bahkan bisa berupa pemecatan. Intinya kita mau, partai Golkar harus solid untuk memenangkan Andi Rachman-Suyatno," terangnya.

Kata Azmi, surat pemberhentian Syamsuar dari pengurus partai tertuang dalam nomor surat KEP-35/DPD/Golkar-R/I/2018 yang dikeluarkan tanggal 29 Januari 2018 dan di tanda tangani ketua DPD I Golkar Riau Arsyadjuliandi Rachman dan Sekretaris H Rizaldy A.M Abrus.

Pada Pilgubri 2018 ini, pasangan Arsyadjuliandi Rachman-Suyatno mendapatkan nomor urut 4, sementara untuk pasangan Syamsuar-Edi Nasution mendapatkan nomor urut 1. (RB/Agus)
Share:
Komentar

Berita Terkini