INHIL - Dengan Muatan Lokal (Mulok) di sekolah yang ada di Inhil ini bisa mengangkat kegiatan kebudayaan yang ada, demikian diungkapkan Datok Sri Setia Amanah HM.Wardan saat menghadiri pelantikan dan penabalan Dewan Pengurus Harian (DPH) dan Majelis Kerapatan Adat (MKA) Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Inhil masa Khidmat 2020-2025, di Gedung Engku Kelana Tembilahan, Sabtu (29/8/2020).
Secara Resmi H.Said Syarifuddin dilantik sebagai Dewan Pengurus Harian (DPH) dan DR.H.Ferriyandi sebagai Ketua Majelis Kerapatan Adat (MKA) Lembaga Adat Malayu Riau (LAMR) Kabupaten Indragiri Hilir masa khidmat 2020-2025 yang terpilih melalui Musyawarah Daerah (Musda) IV LAMR Inhil beberapa waktu yang lalu.
Pelantikan dan penabalan Pengurus LAMR Inhil Masa Khidmat 2020-2025 yang dilakukan melalui acara adat yang diawali dengan pemasangan selempang oleh Pengurus LAMR Provinsi Riau dilanjutkan dengan pemasangan keris oleh Bupati Inhil Datok Sri Setia Amanah HM.Wardan kepada Ketua DPH LAMR Inhil H.Said Syarifuddin, turut dihadiri Ketua MKA LAMR Datok Sri Al Azhar, Ketua DPH LAMR Datok Sri Abu Bakar, pejabat di lingkungan Pemkab Inhil, serta tokoh agama, tokoh masyarakat dan perwakilan organisasi kemasyarakatan di Inhil
Datok Sri Setia Amanah HM.Wardan yang diwawancarai usai melakukan penabalan mengatakan, atas nama Pemerintah dan Datuk setia amanah kepengurusan yang baru saja dilantik untuk dapat melaksanakan tugasnya, melaksanakan kegiatan dan menyusun Program.
Untuk itu, diharapkan apapun program yang dilakukan mendukung terhadap program-program kebijakan pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir.
Beliau juga menambahkan, kedepan diharapkan program Mulok (Muatan Lokal) dimana 60% perkenalan lembaga adat Melayu Riau dan 40% ini diisi dengan potensi daerah masing-masing. Dengan demikian kegiatan-kegiatan kebudayaan di Kabupaten Indragiri Hilir bisa terangkat
