-->

Hingga November, 170 Warga Inhil didata Terinfeksi HIV

Publish: Redaksi ----

TEMBILAHAN - Hingga akhir November 2016 ditemukan sebanyak 170 orang warga di Kabupaten Indragiri Hilir terinfeksi HIV. Jumlah penderita terbesar ditemukan pada kalangan Ibu Rumah Tangga (IRT)

"Data akhir di Inhil sebanyak 170 kasus, dan terbanyak dari kalangan ibu rumah tangga," Ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Inhil, H Zainal Arifin dalam konferensi pers Komisi Penanggulangan Aids (KPA) Inhil di Kodim 0314/Inhil Tembilahan, Kamis (1/12/2016).

Menurutnya, jumlah tersebut merupakan data sementara karena sampai saat ini masih dilakukan pemeriksaan. Hal itu diupayakan melalui konseling di beberapa lokasi.

Diantaranya di RSUD Puri Husada, RS Sungai Guntung, Puskesmas Gadjah Mada dan Puskesmas Tembilahan Hulu.

Meskipun tidak dilakukan seluruh Puskesmas, namun Kadiskes meyakini para tim medis se-Inhil melakukan sosialisasi terhadap warga setempat.

"Kita sosialisasikan berupa langkah-langkah untuk pencegahan, pertama jangan berhubungan sebelum menikah, kedua setia dengan pasangan, ketiga pakai kondom dan terakhir jangan menggunakan suntik bekas. Dan saya tegaskan, penyakit ini tidak bisa disembuhkan lagi," pungkasnya.

Sekedar untuk diketahui, konferensi tajaan KPA Kabupaten Inhil ini merupakan salah satu rangkaian peringatan hari Aids se-Dunia tahun 2016.

Tahun ini, KPA bekerjasama dengan beberapa pihak, salah satunya adalah Kodim 0314/Inhil.

"Kami menanggapi HIV/Aids ini sebagai koreksi yang mendalam karena Kodim memiliki banyak anggota. Secara internal, Kodim akan melakukan pemeriksaan terhadap anggota bahkan istri-istriya," ujar Dandim 0314/Inhil, Letkol Inf J Haryanto./



Share:
Komentar

Berita Terkini