INHU - Dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) disampaikan apa yang menjadi prioritas usulan disetiap kecamatan hingga ditingkat desa. Rencana kedepan harus sesuai dengan kebutuhan dan ketersediaan anggaran.
Di Kabupaten Indragiri Hulu diadakan Musrenbang ditingkat kecamatan untuk pertama kali diadakan di Kecamatan Batang Peranap. Lokasinya di Aula desa Sencano Jaya Kec. Batang Peranap (Senin/27/02/2020).
Musrenbang ini dibuka oleh Bupati Indragiri Hulu yang diwakili oleh Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah BAPPEDA) Drs H. Junaidi Racmat, M.Si, Acara ini juga dihadiri oleh unsur pimpinan kabupaten indragiri hulu, terdiri dari asisten, kepala dinas, kepala badan, dan eselon III dan eselon IV di lingkungan Pemkab Inhu. Acara ini juga dihadiri oleh Anggota DPRD Inhu, camat batang peranap, kapolsek batang peranap, dan seluruh kepala desa se- Batang peranap
Camat Batang Peranap Rudi RD S.Pt dalam sambutannya menyampaiakn bahwa pembangunan prioritas di Kec Batang Peranap untuk anggaran tahun 2021 adalah, peningkatan jalan pematang benteng, lanjutan pengaspalan jalan selunak-pesajian, peningkatan ruas jalan napal-sencano jaya, pembangunan jembatan permanen desa pesajian, jembatan beton sencano jaya, dan peningkatan ruas jalan sencano jaya-peladangan.
Sementara Bupati Indragiri Hulu dalam sambutannya yang diwakili oleh Kepala Bappeda Inhu menyampaikan prioritas dan sasaran pembangunan tahun 2021 difokuskan kepda beberapa hal yaitu, pertama pembangunan dan pemantapan infrastruktur.
Kedua pembangunan dan pemantapan ekonomi, dan ketiga peninkatan sumber daya manusia yang berdaya saing, untuk itu bupati berharap dalam musyawarah nanntinya skala prioritas difokuskan kepada hal-hal yang disebutkan diatas.
"Jadi dalam rumusan Musrenbang itu bertitik fokus pada tiga hal yang ada di sampaikan itu. Diantara usulan pembangunan itu nnti akan ada seleksi lagi kebutuhan yang sesuai dengan prioritas,"kata Bupati Yopi.
Selanjutnya selesai pembukaan musrenbang, diskusi dilanjutkan dengan membagi dalam tiga kelompok bahasan yaitu pertama kelompok bidang perekonomian, kedua kelompok bidang Pemerintahan dan kesejahteraan rakyat, dan ketiga kelompok bidang infrastruktur sarana dan prasarana. Masing-masing kelompok bidang diskusi dipimpin oleh masing-masing kepala dinas dan badan terkait.(js)
