INHIL - Mengatasi harga gas LPG mahal dan melambung harganya Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupagen Indragiri Hilir mengadakan operasi pasar harga jual gas sesuai ketentuan HET.Dimana harga Gas LPG tabung 3 kilogram hanya dijual Rp20.500. Sebaran titik lokasi berda di 7 titik operasi pasar, dari target operasi pasar akan diadakan selama 7 hari.
Hal tersebut sebagaimana dengan ungkapan H.Arispudin selaku Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan Disdagtri Inhil kepada Media, Selasa (10/03/2020), saat menggelar Operasi Pasar di sekitar lingkungan kantor.
"Kami Disdagtri Inhil dalam hal ini Bidang Perdagangan, sebagaimana rencana kita seminggu yang lalu, kita mendapat kuota dari pertamina berupa penambahan Gas Elpiji 3 Kg untuk masyarakat," tuturnya.
Memasuki hari ke-5, Operasi Pasar guna penyediaan tabung Gas Elpiji 3 Kg untuk masyarakat yang sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) terus digalakkan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disdagtri) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil).
Sebagaimana seminggu yang lalu di masyarakat terjadi kelangkaan-kelangkaan Gas Elpiji 3 Kg yang membuat harga ditingkat eceran melambung. Hal ini membuat pihak Disdagtri Inhil melakukan trobosan dengan lembaga-lembaga yang berkompeten seperti Pertamina, SPBE, Agen, dan Pangkalan yang ada di wilayah.
"Alhamdulillah sudah 5 hari kita melaksanakan Operasi Pasar ini di 7 lokasi. Operasi Pasar ini diharapkan dapat membantu kebutuhan masyarakat agar bisa mendapatkan Gas Elpiji dengan harga HET, yakni Rp20.500," ujarnya.
Ia menghimbau kepada rekan-rekan pangkalan maupun pengecer agar jangan mengambil kesempatan dan melakukan penimbunan Gas Elpiji serta tidak menaikkan harga dengan semena-mena.
"Seandainya kami temui di lapangan kejadian tersebut, kami akan lakukan pembinaan dan akan kami tinjau kembali izin-izin yang diberikan kepada pihak tersebut," timpalnya.
Lanjutnya, ia mengatasnamakan Pemda mengucapkan terimakasih kepada para agen dan pangkalan yang telah ikut berpartisipasi membantu pemerintah daerah dalam rangka mengatasi kebutuhan masyarakat yang sangat mendasar tersebut.
"Untuk lokasi kita laksanakan di dua kecamatan, yakni Tembilahan dan Tembilahan Hulu. Untuk di Tembilahan, kita lakukan di Disdagtri tiap hari mulai jam 9 sampai selesai, kemudian Parit 11 di pangkalan Bubuhan, kemudian ada juga di Parit 10 samping gang bersama, dan Parit 8. Hal ini dilakukan agar nantinya penyebaran Gas Elpiji dapat menyebar merata di masyarakat. Operasi Pasar ini kita laksanakan selama 7 hari, ini sudah memasuki hari kelima, dan insyaallah 2 hari lagi akan tuntas," pungkasnya.
Pemilik PT. Adi Putra Indragiri, dalam hal ini Hj. Jamiliya Sari menuturkan pada saat pelaksanaan Operasi Pasar di lingkungan Disdagtri Inhil, PT. Adi Putra Indragiri bekerjasama dengan Disdagtri melaksanakan Operasi Pasar dengan lancar.
"Alhamdulillah hari ini sedang berjalan Operasi Pasar Gas Elpiji 3 Kg, hari ini menyediakan sebanyak 546 tabung. Semoga lancar dan bapak/ibu semua kebagian dan semua terbantu dengan adanya Operasi Pasar ini," ungkapnya.
