INHIL - Guna memenuhi kebutuhan dari masyarakat dan menjaga agar harga tetap stabil dipasaran Bulog Tembilahan mengadakan operasi pasar di beberapa lokasi.
Pimpinan Bulog Tembilahan, Fakri Firdaus menyebut bahawa operasi pasar gula digelar dibeberapa lokasi. Operasi pasar gula tersebut juga untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
"Karena stok tidak ada makanya harga gula pasir ditingkat pengecer tidak terkendali. Sesuai dengan instruksi Kementerian Perdagangan guna menekan harga diadakan operasi pasar
sebutnya Minggu (31/05/2020).
Saat operasi pasar warga dapat membeli harga gula pasir hanya Rp12.500 rupiah per Kg. Harga ini merupakan Harga Eceran Tertinggi (HET).
Bulog mengaku optimis bisa kembali menekan harga gula pasir ke HET rp12.500 per kilogram. Doa juga mengajak semua pihak mematuhi dan mentaati aturan yang ada agar harga gula dapat dikendalikan.
Fakri Firdaus juga mengaku acara operasi pasar gula tersebut sudah dimulai sejak (19/05/2020) lalu.
"Saat ini gula tetap tersedia di RPK DWP Bulog Tembilahan, insyaallah selama persediaan masih ada kami tetap jual sesuai HET Kemendagri, yaitu 12.500 per Kg," sebutnya.
Tambahnya, Fakri Firdaus menjelaskan bahwa penjualan gula dengan harga Eceran Tertinggi (HET) 12.500 juga Ada di beberapa outlet (Toko) Bulog seperti di TPK Pasar Pagi mayang kelapa, TPK Pasar Umbut Kelapa, RPK Nurjannah, depan Gudang Bulog dan beberapa toko swalayan lainnya.
"Gula dengan harga HET juga ada di
Di TPK Pasar Pagi mayang kelapa
TPK Pasar Umbut Kelapa RPK Nurjannah, depan Gudang Bulog dan beberapa toko di swalayan," ungkapnya.
Sebagai infirmasi, operasi pasar gula tersebut sudah digelar di berbagai titik lokasi sebagai berikut : Lapangan Gajah Mada Tembilahan, SMP 3 Tembilahan Hulu, Sungai Gantang Kecamatan Kempas, Sungai Luar Kecamatan Batang Tuaka, Jalan Gunung Daek serta di kelurahan Pekan Arba Tembilahan.
