-->

Pisau Tebas Rumput Melayang Nancap ke Kepala, Remaja SMP ini Roboh Seketika

Publish: Redaksi ----

INDRAGIRIPOS.COM - Pisau mesin tebas rumput terkena batu lalu pisaunya melayang tepat mengenai kepala salah seorang remaja bernama RA (14). Pisau menancap darah bercucuran, remaja yang masih duduk di bangku SMP itu roboh seketika.  

Peristiwa naas itu terjadi di Dusun I, Desa Naga Timbul, Kecamatan Tanjung Morawa, Deliserdang Jum’at (24/7) sekira pukul 10.00 Wib. 

Informasi yang dihimpun dari  metro24jam.com menyebutkan, kejadian berawal ketika Sudar (50) sedang memotong rumput di sekitar rumahnya menggunakan mesin pemotong rumput. 

Saat itu ada beberapa remaja yang menyaksikan Sudar sedang memotong rumput. 

Tiba-tiba saja, bilah pisau pemotong rumput milik Sudar terlepas dari sumbunya lalu melayang ke sekitar. 

Sesaat kemudian, bilah pisau itu tepat mengenai kepala M Ridho. Seketika itu juga remaja yang masih duduk di bangku SMP tersebut langsung terkapar bersimbah darah. 

“Sedang nonton tadi anak-anak itu orang babat rumput. Tiba tiba lepas pisau babatnya dan mengenai Ridho,” sebut Raj, salah seorang warga sebagaimana kami himpun dari metro24jam.com.

Masih menurut Raj, bahwa pisau itu masih melekat di kepala remaja SMP itu. 

“Lengket di kepalanya. Warga sempat hendak membawanya ke rumah sakit, tapi sudah meninggal dan tadi habis sholat Jum’at sudah dikebumikan,” tandasnya. 

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Tanjung Morawa Ipda Dimas Adit Sutono ketika dikonfirmasi Metro24 jam.com via selular membenarkan adanya kejadian tersebut. 

“Iya, tadi pagi kejadiannya. Kami baru tau tadi dan almarhum Ridho sudah dikebumikan,” sebut Dimas. 

Dimas menjelaskan, awalnya remaja itu meminta tolong babatkan rumput di tanah kosong belakang rumahnya karena akan digunakan sebagai lokasi acara 17 agustus 2020. 

“Tiba-tiba pisau mesin babat rumput yang digunakan menghantam batu hingga patah. Lalu patahan pisau terpental mengenai dan tertancap di kepala korban sebelah kiri,” jelas Dimas. 

Warga sempat membawa Ridho ke RS Mitra Sehat, namun karena pihak rumah sakit tersebut tak sanggup menangani langsung dirujuk ke RS Grand Medistra Lubukpakam. 

“Akan tetapi sesampainya di RS Grand Medistra, korban dinyatakan meninggal dunia,” pungkasnya.(***) 

Share:
Komentar

Berita Terkini