INHIL - Dihantm angin kencang bangunan pasar di Desa Kuala Selat Kecamatan Kateman yang biasa digunakan untuk menjual pakaian sayur mayur dan rempat terjun ke sungai.
Bagian tiang atapnya lepas dari pondasi sehingga bangunan terangkat dan dibawa angin terjun ke sungai.
Kepala Desa Kuala Selat, Imam Taufik menyebut bahwa ambruknya bangunan pasar tersebut dikarenakan adanya angin ribut yang terjadi pada hari Senin (21/09/2020) Pukul 03.00 WIB dini hari.
"Bangun pasar yang ambruk memang berada dibibir sungai," kata Kepala Desa Kuala Selat Imam Taufik.
Lebih lanjut, Imam Taufik Menyebut bahwa tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ambruknya bangunan pasar tersebut.
Lanjutnya, Imam Taufik Menjelaskan bahwa Pemerintah Desa (Pemdes) Kuala Selat akan merelokasi pasar tersebut karena tempat yang ada sekarang berada di bibir pantai ditakutkan akan mengalami abrasi kembali.
"Dalam hal relokasi pasar, Pemdes Kuala Selat telah mengajukan proposal ke Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag) dan Bappeda Inhil untuk kegiatan anggaran tahun 2021," Jelasnya.
Imam Taufik menyebut bahwa Rencana relokasi berada di parit 2 Dusun Kampung Baru Desa Kuala Selat karena sesuai saran dari Disperindag Inhil, jarak calon lokasi kantin minimal 50 meter dari bibir pantai atau sungai. (***)