-->

Terminum Pertalite, Pedagang BBM Eceran Muntah-Muntah Darah Lalu Meninggal Dunia

Publish: Redaksi ----

INDRAGIRIPOS.COM - Pedagang BBM eceran La Anton (30), di Jalan Ruhui Rahayu, Keluruhan Gunung Bahagia, Balikpapan tegeletak meninggal dunia setelah batuk-batuk dan muntah darah. Penyebabnya dia terminum BBM jenis pertalite saat memindahkan dari jirigen ke botol. 

Dia memindahkan dari jirigen ke botol menggunakan selang, agar pertalite mengalir disedot ujung selang. Saat itulah dia terteguk pertalite hingga berakibat fatal. 

"Saya lagi duduk di depan bengkel sini, terus lihat bapak itu pindahin bensin ke botol. Nggak lama dia batuk-batuk dan muntah darah. Terus dia minta tolong sama saya. Saya datang bawakan air minum," kata saksi bernama Ahyar Nico Sabtu (12/9) sekira pukul 17.00 Wita dilansir dari prokal. co. 

Meski diberi air minum, darah yang keluar cukup banyak hingga akhirnya korban terjatuh dengan posisi telungkup dan tidak sadarkan diri hingga akhirnya meninggal dunia.

"Saya langsung hubungi ketua RT dan menghubungi Polsek Balikpapan Selatan," ujarnya. Sontak kejadian tersebut menarik perhatian warga sekitar dan pengendara yang melintas. Area lokasi kejadian dijejali warga yang menonton. Petugas pun akhirnya tiba di lokasi kejadian dan melakukan pemeriksaan terhadap korban.

Kapolsek Balikpapan Selatan, Kompol Harun Purwoko mengatakan, berdasar keterangan dari sejumlah saksi bahwa benar korban memang saat itu tengah menyedot BBM. Hal ini dibuktikan dengan adanya jeriken berisi BBM jenis pertalite. "Iya korban memang penjual bensin eceran, baru 3 bulan dia berjualan di pinggir jalan itu," tutur Harun.***
Share:
Komentar

Berita Terkini