-->

Ngerii, Ternyata Begini Cara Pelaku Menghabisi Nyawa Sasa

Publish: Redaksi ----
Pelaku RC saat diamankan Polres Inhil

INHIL - Ternyata Siti Nursiah alias Sasa (20 tahun) dibunuh dengan cara dicekik dileher oleh kekasihnya RC (22 tahun). Aksi keji yang dilakukan RC pada Minggu (10/7/2022) ini lantaran karena dipicu oleh cemburu.

Beberapa pekan terakhir ini hubungan asmara antara Sasa dan RC memang sudah tidak harmonis lagi. Rc mengetahui adanya orang ketiga dalam hubungan mereka, karena RC melihat sasa kedepatan Video Call dengan Pria lain.

“Ditambah lagi saat kejadian korban membangunkan pelaku dengan cara yang tidak bisa diterima pelaku. Sasa menyuruh pelaku pergi dari kamar kosnya karena mau mengangkat video call di hpnya,” ujar Kapolres Inhil AKBP Dian Setyawan SIK MHum melalui Kasar Reskrim AKP Amru Abdullah.

Amru menjelaskan, pelaku mencekik korban dengan menggunakan lengan dari belakang, setelah lemas korban ditelentangkan pelaku, kemudian dicekik lagi sembari diduduki pelaku.

Ditambahkannya, dari hasil otopsi yang sudah diterima Polres Inhil dapat dipastikan korban SN memang tewas akibat pembunuhan dan sudah sesuai dengan pengakuan dari pelaku RC (22) yang merupakan pacar korban sendiri kepada pihak kepolisian.

Sementara itu, Kasubag Humas Polres Inhil AKP Liber Nainggolan dalam rilisnya menyampaikan bahwa pihaknya memang sudah berhasil menangkap pelaku pembunuhan SN alias S.

Pelaku berinisial RC (22) adalah warga Tembilahan dan menghabisi nyawa pacarnya sendiri inisial SN (20) warga Kecamatan Batang Gangsal Kabupaten Inhu.

Pengungkapan kasus pembunuhan ini berawal saat warga di TKP mencium aroma tak sedap pada Rabu 13 Juli 2022 lalu sehingga setelah ditelusuri aroma itu berasal dari tempat kosan korban.

Warga sekitar dan pemilik kosan lalu berinisiatif membuka pintu kamar yang ditempati SN dengan kunci serep, yang ternyata didapati korban sudah dalam keadaan meninggal dunia dengan posisi terbaring.

Diketahui korban selama ini memang tinggal sendirian dan warga sekitar mengungkapkan bahwa korban terakhir kali terlihat pada hari Sabtu 9 Juli 2022.

Mendapat informasi dari warga, anggota tim Resmob Polres Inhil lalu menghubungi orang tua korban dan memberitahukan bahwa anaknya telah meninggal dunia.

Setelah pihak keluarga hadir dan atas persetujuan orang tua korban dilakukan visum dan otopsi guna pengusutan lebih lanjut.

“Pelaku berhasil kami amankan di seputaran Jalan Soebrantas, pada hari Rabu (13/7) itu juga. Pelaku adalah pacar korban. Dari hasil interogasi terhadap pelaku ia mengakui membunuh korban seorang diri,” ucap Kasubag Humas Polres Inhil.

Pelaku dan barang bukti berupa sehelai tisu, kunci kamar dan pakaian korban dibawa ke Polres Inhil untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut.

“Korban dibunuh pada hari Minggu (10/7) dini hari, yang memang pelaku menginap ditempat korban,” paparnya.(***)
Share:
Komentar

Berita Terkini