-->

Ketua LSM Bara-Api Inhu Pertanyakan Anggaran APBD-P tahun 2022 Untuk Pemeliharaan Jalan

Publish: Redaksi ----

INHU - Pemeliharaan jalan untuk Wilayah IV UPT Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Riau yang mendapat Anggaran Perubahan Tahun 2022 untuk pemeliharaan jalan sebesar Rp 37 Milliyar lebih dan pengadaan Bahan Bakar Solar Non Subsidi sebanyak 110.000  Liter dengan Dana sebesar Rp 2,4 Milliyar juga pengadaan Aspal 675 Ton dengan Dana 684.374.000.000,- 


Ketua Fitri Ayomi dan Sekretaris LSM BARA API Kabupaten Indragiri Hulu Azhari mengatakan kepada Wartawan tentang adanya Anggaran Perubahan sebesar Rp 37 Milliyar dan Pengadaan Aspal sebesar Rp 674.550.000,-serta pengadaan Bahan Bakar Solar sebanyak 110.000 Liter dengan pagu anggaran sebesar Rp 2.4 Miliiyar.

Dia mempertanyakan dimana saja jalan yang dilakukan pemeliharaan di Wilayah IV UPT Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Riau. 

"Kita kan ingin tau saja karena jalan Provinsi Riau yang ada di Kabupaten Inhu hampir seluruhnya dalam keadaan rusak juga ada yang sudah rusak berat, sementara Ka UPT Wilayah IV Sanusi sangat susah untuk ditemui no WA nya yang biasanya bisa dihungi tapi sekarang sudah tidak aktif," jelasnya.

Jika dicari di Kantor Wilayah IV UPT Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Riau pasti tidak ketemu, menurut salah seorang penjaga Kantor Wilayah IV UPT Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Riau yang berinisial IL mengatakan jika ingin menemui pak Sanusi di Kantor ini mungkin susah, karena pak Sanusi jarang lama berada di kantor.

"Ini kalau pun datang paling hanya sebentar setelah itu dia berangkat lagi ke lapangan, ka katanya sudah kelapangan karena Wilayah UPT IV ini mencakup Inhil dan Inhu," jelasnya.

Selanjutnya Ketua dan Sekretaris LSM BARA  API mengatakan, seharusnya Sanusi sebagai Ka UPT Wilayah IV Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Riau tidak menyembunyikan diri dan menjauh dari Wartawan, sebab Wartawan adalah sebagai Social Control semestinya Sanusi bisa memberi penjelasan tentang adanya Anggaran APBD Perubahan untuk pemeliharaan jalan di Wilayah IV dan Belanja Bahan Bakar Solar Non Subsidi itu digunakan untuk apa, apa benar digunakan untuk pemeliharaan jalan melalui Swakelola.

"Dan pengadaan Aspal sebanyak 876 Ton dengan nilai Rp 648.574.000.000,- lalu pengerjaannya mulai kapan dan lokasinya dimana saja, sedangkan saat ini mau jumpa sama Ka UPT nya saja susahnya minta ampun," paparnya.

Begitu juga Kadis Pekerjaan Umum Provinsi Riau Arif Setiawan ketika dihubungi wartawan melalui WA untuk menanyakan mengenai Anggaran untuk pemeliharaan jalan di Kabupaten Indragiri Hulu nomornya aktif tapi tidak diangkat, hingga berita ini dinaikkan Sanusi dan Arif Setiawan belum berhasil dikonfirmasi. (jhs)
Share:
Komentar

Berita Terkini