INHIL - Penanganan kebakaran lahan dan hutan di Indragiri Hilir memerlukan penanganan dari berbagai pihak, selain petugas bencana juga memerlukan dukungan dari tenaga kesehatan atau medis.
Maka dari itu Dinas Kesehatan Kabupaten Indragiri Hilir mengadakan, seluruh Puskesmas di Inhil siap siaga dalam menghadapi dampak bencana kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang terjadi semenjak beberapa lalu.
Hal tersebut sesuai surat himbauan yang telah dikeluarkan Pemerintah Daerah (Pemda) Inhil melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) kepada seluruh Puskesmas, Nomor : 6808/ Dinkes-P2P / X / 2023.
“Kami telah megeluarkan surat imbaun yang telah dikirim ke seluruh UPT Puskesmas, meminta kesiagaan penanggulangan Karhutla ,” terang Kepala Dinkes Inhil Rahmi melalui Kabid P2P Devi, Rabu (11/10/2023).
Dalam himbauan tersebut juga disampaikan seluruh Puskesmas melakukan promosi kesehatan kepada masyarakat tentang cara mengurangi resiko terhadap penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA) akibat Karhutla.
Kemudian mengajak seluruh masyarakat Inhil agar menggunakan masker, menghindari aktivitas di luar rumah dan juga mensosialisasikan rumah aman asap.
Lebih lanjut Devi menambahkan sebelumnya juga sudah didistribusikan masker ke Puskesmas untuk dibagikan ke masyarakat, salah satu antisipasi dampak kabut asap.
“Masker masih ada di IFK, kami minta seluruh Puskesmas silahkan mengajukan permintaan masker ,” pungkasnya.(adv)
