-->

Pergi Mencari Kerang, Warga Patah Parang Ditemukan Tewas Diterkam Buaya

Publish: Redaksi ----

SUNGAI BATANG – Suasana duka menyelimuti Desa Kuala Patah Parang setelah seorang warganya, Jupri, menjadi korban serangan buaya di perairan Sungai Lima, Desa Kuala Sungai Batang. Peristiwa nahas ini terjadi pada Senin (20/10/2025) sore, sekitar pukul 17.00 WIB, saat Jupri bersama 13 rekannya mencari kerang di sungai tersebut.

 

Menurut keterangan warga, rombongan pencari kerang berangkat dari desa sekitar pukul 13.30 WIB. Setelah beberapa jam mencari kerang, mereka bersiap untuk kembali ke desa. Namun, malapetaka terjadi ketika Jupri, yang terakhir menaiki perahu, tiba-tiba diterkam oleh seekor buaya.

 

"Kejadiannya sangat cepat. Saat saya menoleh ke belakang, korban sudah tidak ada di perahu," ujar Diyan, salah seorang saksi mata yang juga rekan korban. Kepanikan langsung melanda rombongan tersebut, dan mereka segera meminta bantuan warga untuk melakukan pencarian.

 

Setelah pencarian yang intensif, Jupri ditemukan tidak jauh dari lokasi kejadian. Sayangnya, nyawanya tidak tertolong akibat luka parah di kepala dan tubuhnya. Korban kemudian dibawa ke rumah duka di Desa Kuala Patah Parang untuk dimakamkan.

 

Kejadian ini menambah keresahan masyarakat sekitar terkait kemunculan buaya di wilayah Sungai Batang yang semakin sering terjadi. Warga berharap pemerintah desa, kecamatan, dan BPBD Kabupaten Indragiri Hilir segera mengambil tindakan nyata untuk mengatasi ancaman hewan buas ini.

 

Tragedi yang menimpa Jupri menjadi pengingat akan pentingnya penanganan cepat dan koordinasi lintas instansi dalam mengantisipasi serangan buaya yang masih menjadi ancaman serius di sepanjang aliran sungai di wilayah pesisir Indragiri Hilir.***

Share:
Komentar

Berita Terkini