-->

Wabup SU Pimpin Upacara Virtual Penurunan Bendera

Publish: Baden Arul ----
INHIL - Wakil Bupati H.Syamsuddin Uti beserta unsur Forkopimda mengikuti Upacara Penurunan Bendera Merah Putih secara Virtual dari Istana Merdeka di Aula Kantor Bappeda Inhil Senin  (17/8/2020) sore


Kegiatan ini turut dihadiri Wakil Ketua DPRD Inhil, Unsur Pimpinan Forkopimda dan beberapa Pejabat Eselon dilingkungan Pemkab Inhil.

Upacara penurunan bendera Tutut dihadiri secara Fisik oleh Presiden dan Wakil Presiden RI. Tim Merauke menjalankan tugasnya dengan baik. Tim ini terdiri dari tiga anggota Pengibar Bendera Pusaka.

Pembawa bendera merah putih di tim ini adalah Sylvia Kartika Putri siswi dari SMA Swasta Kartika 1-4 Pematang Siantar, Sumatera Utara.Namanya kembali terpilih menjadi Paskibraka 2020 setelah sebelumnya dia bertugas sebagai pembawa baki bendera pusaka cadangan tahun lalu.


Anggota lainnya yang bertugas menururnkan bendera Merah Putih ialah Sudrajat Prawijaya dari Bengkulu. Siswa SMAN 4 Renjang Lebon ini ditugaskan sebagai komandan kelompok sekaligus pembentang bendera.

Kemudian, ada Muhammad Asri Maulana dari Kalimantan Selatan. Siswa SMAN I Kandangan yang lahir Januari 2003 lalu ini bertugas sebagai pengerek bendera.

Sementara komandan upacara sore ini adalah Kombes Pol Christ Reinhard Pusung, S.I.K. Saat ini, dia menjabat sebagai Kasatgaswil Densus 88 AT Polri.

Adapun Brigadir Jenderal TNI Syafruddin kembali bertindak sebagai Perwira Upacara sore ini. Ia merupakan lulusan Akademi Militer tahun 1989 yang saat ini menjabat sebagai Kepala Staf Garnisun Tetap I Jakarta.Sama seperti tadi pagi, upacara penurunan bendera sore ini tetap digelar dengan peserta dan pejabat terbatas karena pandemi Covid-19.

Wakil Bupati Inhil H.Syamsuddin Uti yang dimintai keterangan usai mengikuti Apel Penurunan Bendera Merah Putih Secara Virtual mengatakan, pada tahun ini sedikit ada perbedaan pelaksanaan Apel baik detik-detik Proklamasi maupun pada sore hari ini. Mengingat kita bangsa Indonesia sedang dilanda bencana pendemi Covid-19. Sehingga pelaksanaan apel penuh dengan keterbatasan. 

Ia pun lebih mengajak warga untuk merenung dan berdo'a demi keselamatan bangsa. "Lebih baik kita banyak beristigfar dan berdoa kepada Allah SWT agar Pandemi Covid 19 ini cepat berakhir di muka bumi," katanya.


Beliau juga menambahkan, semoga bencana non alam ini cepat berlalu dan dapat mengisi pembangunan untuk Indonesia yang lebih maju. Khususnya di Kabupaten Indragiri Hilir.





Share:
Komentar

Berita Terkini