INHIL - Gerakan Sosial Sepuluh Ribu (GASEBU) Kecamatan Reteh kembali menyalurkan donasi dari para donatur berupa Pakaian Layak Pakai Tahap III Jumat (11092020) bertempat di Sekretariat Gasebu Jalan SMP bekerja sama dengan DAPM Paduppai mandiri.
Dimana disalurkan kepada kaum dhuafa sebanyak 26 KK, 126 Jiwa dan 224 lembar pakaian. diantaranya kepada warga
#Jln. Kalimantan (lrg. Pinang 7 KK 35 orang, lrg. Belengkong 4 KK 18 orang, lrg. Sederhana 8 KK 49 orang, lrg. Mandiri 2 KK 6 orang)
#Jln. Hidayat 1 KK 5 orang
#Jln. Industri 1 KK 4 orang
#Jln. Smk 1 KK 5 orang
#Jln. Psr. Bom 1 KK 5 orang
#Jln. Kelapa gading 1 KK 4 orang
Sebelum penyerahan donasi anggota GASEBU Nawarlis A Rahman dalam sambutannya menjelaskan kepada calon penerima terkait apa itu GASEBU, programnya serta bagaimana partisipasi masyarakat dan mekanisme penyaluran bantuannya.
Ketua GASEBU H Jalaluddin Husain mengatakan, sangat mengapresiasi antusias masyarakat yang sudah dilakukan pendataan untuk menerima pakaian layak pakai ini." Jadi anggota kita yakni pak Rifai dan Pak Nawarlis langsung kelapangan untuk melakukan survei mendata jumlah KK, Jiwa dan langsung memberikan kupon kepada kaum dhuafa," katanya.
Alhamdulillah dalam minggu ini GASEBU juga menerima cukup banyak sumbangan donasi pakaian dari masyarakat dan dimana donasi pakaian yang diterima sangat bervariasi tapi lebih dominan pakaian perempuan.
"Insyaa Allah kalau donasi pakaian ini terus bertambah maka program ini akan terus kita lanjutkan," sebutnya.
Sementara itu inisiator GASEBU Nahrawi yang dihubungi melalui sellulernya mengatakan donasi pakaian layak pakai ini in syaa Allah sudah menjadi program tetap mingguan GASEBU.
"Jadi pakaian yang masuk setelah kita lakukan proses sortirnya kita bagikan setiap hari jum'at. Dan tentunya kita sangat berterima kasih kepada donatur yang sudah memberikan donasinya untuk kita salurkan," ucapnya.
Dilanjutkan, Demikian juga dengan jajaran pengurus yang juga ikut memberikan donasinya. Jadi disampaikan bahwa pengurus yang tergabung dalam GASEBU ini juga merupakan donatur.
Baik itu donatur untuk pendanaan maupun pakaian layak pakai. Makanya saya sangat mengapresiasi Pengurus yang sudah sangat luar biasa karena bukan hanya mengurus tapi juga ikut menjadi donatur belum lagi waktu yang harus diluangkan dan fikiran yang harus diberikan.
"Semoga semua kerja sosial yang dilakukan dan juga uluran tangan dari para donatur menjadi ibadah dan jalan keberkahan dalam hidup serta ladang amal," harapnya. (Yusuf)