INHU - Kasus Covid-19 di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) kembali mengalami peningkatan sebanyak 29 kasus, Jum’at 11 Juni 2021, hal ini berdasarkan press release Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Inhu.
Juru bicara Satgas Penanganan Covid-19 Jawalter S M.Pd mengatakan bahwa berdasarkan data terbaru yang dihimpun Dinas Kesehatan (Dinkes) tanggal 10 Juni 2021, terdapat penambahan 29 kasus Covid-19 yang terjadi di Kabupaten Inhu.
Kkasus ini tersebar di enam Puskesmas yang berada di enam Kecamatan di Kabupaten Inhu, terangnya.
Antara lain 9 orang di Puskesmas Lirik, 8 orang di Puskesmas Peranap, 4 orang di Puskesmas Pekan Heran, 4 orang di Puskesmas Pangkalan Kasai, 3 orang di Puskesmas Batang Gansal, dan 1 orang di Puskesmas Air Molek.
Dari 29 orang tersebut, 19 orang merupakan suspek dan 10 orang kontak erat, ujarnya.
Dijelaskannya juga, saat ini dari total 29 orang, 27 orang melakukan isolasi mandiri, 1 orang dirawat dan 1 orang meninggal dunia. Kasus terbanyak terjadi di Kecamatan Lirik dengan total 9 kasus.
Penambahan kasus terjadi karena adanya tracking kasus konfirmasi Covid-19 yang dilakukan oleh pihak Puskesmas kemudian dilanjutkan dengan pengambilan swab dan hasilnya positif, jelasnya.
Dikatakannya, hingga tanggal 10 Juni 2021 terdapat total komulatif suspek berjumlah 5.519 kasus dengan rincian isolasi mandiri 97 orang, isolasi di rumah sakit 11 orang, selesai isolasi 5.346 orang dan meninggal dunia 65 orang.
Sementara itu, tital komulatif kasus konfirmasi (positif) hingga saat ini berjumlah 3.058 kasus dengan rincian isolasi mandiri 154 orang, rawat di rumah sakit 23 orang, masih dipantau 177 orang, sembuh 2.789 orang dan meninggal dunia 92 orang, paparnya.
Lebih jauh disampaikannya, Dinkes Inhu telah melaksanakan Vaksinasi Covid-19, sampai tanggal 10 Juni 2021 dari total sasaran Vaksinasi sebanyak 68.561 orang yang sudah Vaksinasi dosis 1 berjumlah 27.541 orang dan dosis 2 berjumlah 9.397 orang.
Adapun rincian yang sudah divaksinasi adalah untuk sasaran SDM Kesehatan sebanyak 1.968 orang, yang sudah divaksinasi dosis 1 berjumlah 2.388 orang (121,34%) dan yang sudah divaksinasi dosis 2 berjumlah 2.222 orang (112,91%), ungkapnya.
Sedangkan untuk sasaran Pelayan Publik sebanyak 22.410 orang, yang sudah divaksinasi dosis 1 berjumlah 20.079 orang (89,60%) dan yang sudah divaksinasi dosis 2 berjumlah 5.705 orang (25,46%).
Untuk sasaran Lansia sebanyak 44.183 orang, yang sudah divaksinasi dosis 1 berjumlah 5.074 orang (11,48%), dan yang sudah divaksinasi dosis 2 berjumlah 1.470 orang (3,33%), paparnya.
Disampaikannya juga bahwa pemerintah menerapkan New Normal (Adaptasi Kebiasaan Baru) menuju masyarakat yang produktif dan aman, dengan tujuan mempercepat penanganan Covid-19 dalam aspek kesehatan dan sosial ekonomi.
Pemerintah juga menghimbau masyarakat untuk tetap menerapkan Protokol Kesehatan (prokes) pakai masker bila keluar rumah dan di tempat kerja, selalu menjaga jarak (Physical Distancing), sering mencuci tangan pakai sabun dan menghindari kerumunan (Social Distancing), pungkasnya. jhs.
