INHIL - Sebuah video memperlihatkan detik-detik seorang warga sedang dimangsa buaya beredar di Medsos di Indragiri Hilir, Riau. Dalam video tersebut buaya muncul ke permukaan dengan menggigit korbannya.
Terlihat korban timbul kemudian tenggelam di air, nampak pula buaya masih mengigit si korban. Puluhan warga menyaksikan kejadian itu di jerambah pinggir parit.
Dalam video itu terekam pula ada tim gabungan menggunakan Speedboat dan pompong yang tengah berusaha melakukan evakuasi.
"Itu sudah masuk kepalanya," ucap salah seorang dalam video yang menegangkan itu.
Dari informasi yang dihimpun indragiripos.com, warga yang di mangsa buaya adalah warga Desa Rantau Panjang Kecamatan Enok. Mereka ada sekitar 10 orang mencari pumpun.
Terlihat korban timbul kemudian tenggelam di air, nampak pula buaya masih mengigit si korban. Puluhan warga menyaksikan kejadian itu di jerambah pinggir parit.
Dalam video itu terekam pula ada tim gabungan menggunakan Speedboat dan pompong yang tengah berusaha melakukan evakuasi.
"Itu sudah masuk kepalanya," ucap salah seorang dalam video yang menegangkan itu.
Dari informasi yang dihimpun indragiripos.com, warga yang di mangsa buaya adalah warga Desa Rantau Panjang Kecamatan Enok. Mereka ada sekitar 10 orang mencari pumpun.
"Jadi mereka berangkat 10 orang untuk cari pumpun, usai selesai 2 orang mandi di parit. Kemudian ada yang disambar buaya," kata Kapolsek Enok AKP Padli, Ahad (3/9/2021).
Mengenai kronologis kejadian Kapolsek Kecamatan Enok tidak mengetahui secara detail karena kejadian berada di wilayah Polsek Kecamatan Tanah Merah. Saat di konfirmasi indragiripos.com Pukul 20.02 Wib, Kapolsek Tanah Merah AKP Luber Nenggolan membenarkan kejadian itu. Terhadap korban masih dilakukan pencarian.
"Anggota masih dilapangan (melakukan pencarian) dan disana jaringan susah," sebut Kapolsek.****
Mengenai kronologis kejadian Kapolsek Kecamatan Enok tidak mengetahui secara detail karena kejadian berada di wilayah Polsek Kecamatan Tanah Merah. Saat di konfirmasi indragiripos.com Pukul 20.02 Wib, Kapolsek Tanah Merah AKP Luber Nenggolan membenarkan kejadian itu. Terhadap korban masih dilakukan pencarian.
"Anggota masih dilapangan (melakukan pencarian) dan disana jaringan susah," sebut Kapolsek.****
Komentar
