![]() |
Foto Ilustrasi |
INHIL - Lagi asyik mandi di parit tanpa sadar ternyata dia sudah menjadi incaran hewan predator air alias buaya. Kusnadi itu diseret buaya saat mandi di sungai atau parit di parit 13 di Desa Pulau Kecil, Kecamatan Reteh, Kabupaten Indragiri Hilir, Riau.
Kusnadi kaget dan berusaha melepaskan buaya yang sangat kuat menarik kakinya ke air. Merasa tak sanggup melawan akhirnya Kusnadi berteriak meminta tolong.
Tak lama kemudian istri Kusnadi yang bernama Parsiam datang, saat itu suasana tengah tegang. Sang suami diseret buaya ke air. Tanpa pikir panjang Parsiam lalu terjun.
Dia berusaha berusaha keras agar buaya melepaskan kaki suaminya. Usaha gigih dan tak kenal takut dari Parsiam berhasil, suami terlepas dari buaya.
Kusnadi kaget dan berusaha melepaskan buaya yang sangat kuat menarik kakinya ke air. Merasa tak sanggup melawan akhirnya Kusnadi berteriak meminta tolong.
Tak lama kemudian istri Kusnadi yang bernama Parsiam datang, saat itu suasana tengah tegang. Sang suami diseret buaya ke air. Tanpa pikir panjang Parsiam lalu terjun.
Dia berusaha berusaha keras agar buaya melepaskan kaki suaminya. Usaha gigih dan tak kenal takut dari Parsiam berhasil, suami terlepas dari buaya.
Peristiwa itu terjadi pada pada Rabu (29/9/2021) sekitar pukul 16.30 WIB.
Korban mengalami luka parah di bagian kakinya dan harus mendapat perawatan medis.
Detik-detik kronologi kejadian diungkapkan Kapolres Inhil, AKBP Dian Setyawan melalui Kapolsek Reteh, AKP M Rafi.
Dijelaskannya, awalnya Kusnadi tengah mandi di sungai atau parit yang berada tak jauh dari rumahnya.
Tak berapa lama kemudian terdengar teriakan meminta tolong dari Kusnadi.
Ternyata ketika itu Kusnadi telah diseret buaya.
Teriakan itu didengar oleh anaknya, lalu sang anak memberi tahu kepada ibunya atau istri Kusnadi bernama Parsiam (55).
Korban mengalami luka parah di bagian kakinya dan harus mendapat perawatan medis.
Detik-detik kronologi kejadian diungkapkan Kapolres Inhil, AKBP Dian Setyawan melalui Kapolsek Reteh, AKP M Rafi.
Dijelaskannya, awalnya Kusnadi tengah mandi di sungai atau parit yang berada tak jauh dari rumahnya.
Tak berapa lama kemudian terdengar teriakan meminta tolong dari Kusnadi.
Ternyata ketika itu Kusnadi telah diseret buaya.
Teriakan itu didengar oleh anaknya, lalu sang anak memberi tahu kepada ibunya atau istri Kusnadi bernama Parsiam (55).
“Tanpa berpikir panjang, Parsiam yang melihat suaminya sedang seret oleh buaya langsung terjun ke parit untuk membantu suaminya naik ke daratan,” ungkap Kapolsek kepada awak media secara tertulis.
“Setelah upaya dikerahkan, akhirnya Kusnadi dapat terselamatkan,” lanjutnya.
Setelah diperiksa oleh bidan desa yang datang ke rumah korban, bidan menyarankan agar korban dirujuk ke RSUD Tengku Sulung di Parit 6 Kelurahan Madani Kecamatan Reteh
“Korban lalu dibawa ke RSUD Tengku Sulung. Korban digigit pada bagian bagian pergelangan kaki,” papar Kapolsek.
“Saat ini korban sudah menjalani operasi dan perawatan lebih lanjut di rumah sakit,” tutup AKP M Rafi.***
“Setelah upaya dikerahkan, akhirnya Kusnadi dapat terselamatkan,” lanjutnya.
Setelah diperiksa oleh bidan desa yang datang ke rumah korban, bidan menyarankan agar korban dirujuk ke RSUD Tengku Sulung di Parit 6 Kelurahan Madani Kecamatan Reteh
“Korban lalu dibawa ke RSUD Tengku Sulung. Korban digigit pada bagian bagian pergelangan kaki,” papar Kapolsek.
“Saat ini korban sudah menjalani operasi dan perawatan lebih lanjut di rumah sakit,” tutup AKP M Rafi.***