-->

Harimau Sumatera Masuk Kota Pekanbaru Warga Diminta Waspada

Publish: Redaksi ----

PEKANBARU - Harimau Sumatera sepertinya sudah tak betah lagi tinggal di habitatnya dihutan,  bahkan kini Harimau Sumatera sudah masuk ke ibu Kota Provinsi Riau, Pekanbaru tepatnya di Kecamatan Tenayan Raya. 

Kemunculan Harimau Sumatera di Pekanbaru ini diketahui dari ditemukannya jejak si raja Rimba itu di kebun Pisang warga Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru.

Tenayan Raya adalah sebuah kecamatan di Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, Indonesia. Kecamatan ini merupakan hasil pemekaran dari Kecamatan Bukitraya. Kecamtan ini membentang sepanjang Jalan Lintas Timur sampai ke Desa Teluk Lembu Ujung. Setelah dilaporkan Tim diterjunkan ke lokasi dan dipastikan jejak tersebut tapak harimau Sumatera.


"Petugas kita sudah diterjunkan ke lokasi tepatnya dekat dengan PLTU di Tenayan Raya. Hasil identifikasi memang benar tapak tersebut adalah bekas jejak harimau sumatera," kata Humas Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau, Dian Indriati kepada wartawan, Jumat (17/1/2020).

Dian menjelaskan hasil diidentifikasi di lapangan jejak harimau Sumatera dengan ukuran jejak P 14 cm dan L 12 cm.

"Tapak yang ada disana ditemukan sudah sekitar 3 hari an,  namun baru dilaporkan dia. Awalnya tapak tersebut ditemukan oleh seorang petani Sugito di kebun pisangnya,"ujar Dian dilansir dari detikcom. 

Petani tadi, lanjut Dian, baru melaporkan temuan tapak tersebut pada Kamis (16/1). Laporan disampaikan awalnya ke Satpam PLTU Tenayan Raya.

"Kemudian tim kita terjunkan hari ini ke lokasi untuk memastikan hal itu," kata Dian.

Petugas BBKSDA, sambung Dian, juga melakukan sosialisasi kepada masyarakat sekitar terkait kemunculan satwa harimau Sumatera.

"Kita juga memberikan kontak person kepada masyarakat apabila menemukan jejak baru atau sisa kotoran agar segera diinformasikan ke petugas Balai Besar KSDA Riau," tutup Dian.

Menurut pendapat dari warga kisruh antara Harimau Sumatera yang seperti terganggu di habitatnya itu harus segera diatasi karena jika dibiarkan kejadian akan lebih buruk. 

Masuknya harimau Sumatera ke kota atau ke permukiman bisa saja disebabkan  tempat tinggalnya terusik di ganggu oleh orang yang tak bertanggung jawab."Jika rumah tempat tinggal hewan hutan sudah tidak nyaman lagi,  ya maka itu bisa saja terjadi Harimau berkeliaran masuk ke berbagai tempat, "kata Aditya.

Pemerintah kata dia harus lebih efektif dalam membasmi penebangan kayu ilegal,  dan yang lebih parah dari itu adalah perambahan hutan oleh perusahaan yang tidak sesuai dengan izin diberikan. "Seperti perambahan hutan,  pemerintah harus tindak tegas, "harapnya

Share:
Komentar

Berita Terkini