PEKANBARU - Pasien positif Covid-19 di Riau mengalami kesembuhan dengan jumlah yang cukup banyak. Dari data diupdate per Senin (29/6/2020) sebanyak 27 pasien dinyatakan sembuh. Paling banyak berasal dari Kabupaten Indragiri Hilir.
"Alhamdulillah ada 27 pasien sembuh hari ini, jadi totalnya sudah 166 pasien yang dinyatakan sembuh dan dipulangkan," kata Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir di Gedung Daerah Provinsi Riau, Senin sore.
Sedangkan, pasien yang masih dirawat hingga saat ini masih 50 pasien dari total keseluruhan 226 kasus yang ditangani.
"Dari 226 kasus, 166 orang telah sembuh, 50 dirawat dan sepuluh orang meninggal dunia," jelas Mimi.
Adapun penambahan 27 pasien covid-19 yang dinyatakan sembuh ini, sebagai berikut: Tn. GMA (32) yang merupakan warga Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Ny. R (67) yang merupakan warga Inhil , Tn. MSAN (3) yang merupakan warga Inhil, Nn. IA (28) yang merupakan warga Inhil.
Kemudian, tuan AL (31) yang merupakan warga Inhil, tuan AW (34) yang merupakan warga Inhil, tuan IS (27) yang merupakan warga Inhil, tuan S (53) yang merupakan warga Inhil.
Lalu, nyony HPD (41) yang merupakan warga Inhil, nyonya ASD (39) yang merupakan warga Inhil, nyonya DF (41) yang merupakan warga Inhil, tuan R (38) yang merupakan warga Inhil, tuan KHN (14) yang merupakan warga Inhil, nyonya R (19) yang merupakan warga Inhil.
Selanjutnya, tuan N (60) yang merupakan warga Inhil, tuan MS (47) yang merupakan warga Inhil, nyonya SW (29) yang merupakan warga Inhil, tuan MA (15) yang merupakan warga Inhil, tuan SQA (32) yang merupakan warga Inhil, tuan AA (72) yang merupakan warga Inhil.
Lalu, nyonya RZ (53) yang merupakan warga Inhil, tuan IMT (39) yang merupakan warga Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), tuan RM (42) yang merupakan warga Kuansing, nyonya DS (39) yang merupakan warga Kabupaten Kampar, nyonya Y (36) yang merupakan warga Kampar, nyonya NP (26) yang merupakan warga Kota Pekanbaru, dan tuan YA (25) yang merupakan warga Pekanbaru.
"Dari 27 pasien yang dinyatakan sembuh ini, 21 orang diantaranya merupakan warga Inhil. Selebihnya ada dua dari Kuansing, dua dari Kampar dan dua dari Pekanbaru," ujarnya. ***
