INHIL - Masyarakat Kelurahan Pangkalan Lesung Kecamatan Pangkalan Lesung Kabupaten Pelalawan Provinsi Riau merasa geram kepada pihak PT MUSI MAS kala msim kamarau datang, karena pihak Perusahaan sepertinya tidak turut dalam menjaga kesehatan masyarakat yang dilalui oleh Truk Tanki pengangkut CPO PT MUSI MAS yang melintasi Desa tersebut.
Salah seorang Masyarakat yang berinisial M mengatakan kepada wartawan Masyarakat disini merasa terganggu bila musim kemarau datang kalau truk truk PT MUSI MAS keluar warga akan mendapatkan oleh oleh debu hingga malam hari akibat truk truk Perusahaan PT MUSI MAS.
" Tapi apa yang dapat kami lakukan paling paling hanya mengeluh karena PT MUSI MAS tidak pernah memikirkan kesehatan Masyarakat disini seharus nya Perusahaan mau lah menyiram jalan ini dengan air agar debunya hilang, kan tidak setiap hari bila musim kemarau saja," ujarnya.
Namun sungguh tidak disangka jawaban seorang Humas kepada wartawan ketika konfirmasi kepada Humas PT MUSI MAS melalui telepon selurernya, karena jalan yang dilalui Kenderaan PT MUSI MAS itu adalah jalan perusahaan dan sudah di beli.
" Jadi kalau mengenai jalan tidak disiram kalau memang debunya banyak akibat Kenderaan PT MUSI MAS itu tidak jadi urusan kami ujar," Humasnya .
Apakah harus seperti itu jawaban seorang Humas memang waktu pembukaan jalan tersebut rumah Masyarakat belum ada disepanjang jalan yang dibuka oleh Perusahaan PT MUSI MAS dan setelah jalan tersebut dibuka Masyarakat pun ada yang membangun rumah disepanjang jalan tersebut.
Dan itu lah gunanya Perusahaan yang ada disetiap daerah agat dapat membantu masyarakat setempat baik secara ekonomi secara langsung mau pun secara tidak langsung bukan seperti jawaban Humas tersebut yang mrngatakan bahwa mengenai Debu itu bukan urusan Perusahaan.
"Jadi urusan siapa karena mayoritas yang melalui jalan tersebut adalah Kenderaan PT MUSI MAS jadi diminta kepada Instasi terkait dapat memanggil Pemilik Perusahaan untuk dan mempertanyakan apa benar itu perintah dari Pihak Management Perusahaan PT MUSI MAS seperti yang disampaikan oleh Humas nya kepada Wartawan kalau masalah Debu itu tidak urusan Perusahaan lagi karena jalan adalah jalan kami dan sudah dibeli jadi sekali lagi mengenai debu tidak disiram itu bukan urusan kami ujar," Humasnya .ZN /
