Tujuh tahun lamanya iqbal mengabdi membesarkan KSP Sehati Cabang Unit 2 Tulang Bawang (Tuba) tidak sama sekali diberi penghargaan apa lagi pesangon sebagaimana karyawan lainnya.
Iqbal menuturkan ke awak media indragiripos.com mulai bergabung di KSP Sehati dari tahun 2012 .Pada tahun 2013 dia dipercaya oleh manajemen untuk mengelola KSP Sehati Cabang Unit 2 Tulang bawang (Tuba)
Pada saat itu KSP Sehati Unit 2 Tuba mengalami masalah besar dan kacau balau bahkan sempat terancam ditutup oleh dinas Koperasi Kabupaten Tuba, dikarenakan sejak dibukanya kantor tersebut pada tahun 2009 sampai 2013, KSP Sehati Unit 2 Tuba tidak memiliki izin selembar pun dari dinas instansi terkait di tulang bawang.
Namun berkat kerja keras iqbal dan timnya pada saat itu KSP Sehati Unit 2 Tuba perlahan namun pasti dapat menyelesaikan semua persoalan yang ada pada saat itu dan berlahan bangkit menjadi salah satu cabang terbesar di Area Lampung.
Saat ini iqbal sudah hampir dua tahun tidak bekerja lagi di KSP Sehati, Unit 2 Tuba, namun apa yang dia dapat tidak diberikan penghargaan apa lagi pesangon sepeserpun oleh KSP Sehati tanpa alasan yang jelas.
Iqbal sudah berusaha menghubungi pimpinan KSP Sehati yang ada di Tuba Ahmat Teguh Sasmita namun beliau menjelaskan bahwa masalah tersebut bukan wewenangnya coba hubungi Kawil (Koordinator Wilayah) saja sambil memberi No HP Suhaidi selaku Kawil Lampung.
Ketika Rahmat salah awak media korwil Lampung indragiripos.com menghubungi Kawil (Koordinator Wilayah) Lampung Koprasi SEHATI, Suhaidi melalui Hp, hendak menanyakan mengapa tujuh tahun bekerja di Sehati tidak diberi pesangon.
Suhaidi berbohong menjelaskan ke awak media indragiripos.com bahwa sejak dari tahun 2019 dia sudah tidak bekerja lagi di KSP Sehati ternyata masih bekerjaa saat ini, padahal menurut keterangan dari Ahmat Teguh Sasmita coba hubungi Kawil saja sambil memberi No Hp tersebut.tuturnya
Informasi yang diperoleh dari beberapa karyawan KSP sehati sampai saat ini Suhaidi masih menjadi Kawil Sehati wilayah Lampung.
Sangat disayangkan KSP Sehati perusahaan besar yang bergerak dibidang simpan pinjam, memiliki pemimpin yang bermental pembohong dan terkesan tidak mau bertanggung jawab atas apa yang terjadi pada bawahannya.
Tunggu sesi keduanya lagi.
Tiimmmm...,,,
