INHU - Perusahaan sawit memang memberikan dampak yang baik bagi perekonomian masyarakat namun suatu sisi berdirinya perusahaan sawit tentu harus sesuai dengan prosedur administrasi yang ditentukan pemerintah.
Guna memastikan mengenai administrasi berdirinya perusahaan PT.Tasma Puja sejumlah ANGGOTA DPRD Inhu dari Komisi II DPRD Kabupaten Indragiri Hulu Provinsi Riau melakukan Inspeksi mendadak ( Sidak ) kelokasi Perkebunan Kelapa Sawit PT.Tasma Puja Selasa,(10/3).
Rombongan anggota Dewan Sidak itu, pertama terlebih dahulu menuju kantor Perkebunan yang di sambut langsung Manager Perkebunan PT.Tasma Puja dengan baik.
"Benar melaksanakan Sidak ke lokasi PT.Tasma Puja, guna kordinasi soal legalitas usaha Perusahaan, sehingga langsung turun, "ujar Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Indragiri Hulu, Dodi Irawan SHi melalui selulernya.
Dijelaskan hasil pertemuan Manager Kebun PT.Tasma Puja, Wawan menjawab , berjanji akan memberikan tanggapan secara tertulis dalam waktu singkat dari permintaan Dewan, di tunggu sajalah dalam Minggu ini ,ungkap Dodi.
Kepala Desa Anak Talang, Rohman Jainidir mengatakan terimaksih yang telah memberikan waktu meninjau lokasi PT.Tasma Puja, bahkan puluhan Masyarakat sudah menunggu di lapangan.
Dimana bahan materi tuntutan disampaikan soal adanya sebahagian Masyarakat tidak mau menerima hasil pembagian kebun yang telah di serahkan Perusahaan.
Sebab, lahan awal yang diserahkan seluas 400 hektar dengan perjanjian 50-50, dan sudah dilakukan. Hanya saja lanjutnya , Masyarakat ada yang menolak, karena tidak sesuai luas lahan pertama.
Dicontohkan Rohman, sebelumnya ada warga memiliki luas Kebun 4 hektar, tapi di terima pembagian tidak sesuai. Inilah kesalah pahaman dengan Tasma Puja selaku mitra Masyarakat petani melalui KUD Mohta Makmur. tutupnya.
Adapun rombongan Komisi II melakukan Sidak PT.Tasma Puja antara lain, Dodi Irawan ( PKB ) , Rusmanyatim ( Gerindra) , Martimbang Simbolon ( Perindo ), Chandra Saragih SE ( PDI Perjuangan ) , Syahrial, Eka, Ninik. js.
