PEKANBARU - Ledakan pasien positif Covid-19 di Riau terjadi pada hari ini Senin (22/6/2020). Terdapat 24 kasus tambahan, kasus kali paling banyak jika dibandingkan dengan penambahan pada hari-hari sebelumnya.
Hal tersebut disampaikan oleh Juru Bicara (Jubir) Penanganan Covid-19 Riau, dr Indra Yovi saat konferensi pers, Senin (22/6/2020) sore di Gedung Daerah.
Ledakan kasus ini menjadi peringatan bagi masyarakat yang berada di Riau terutama di Kota Pekanbaru, Kabupaten Inhil, Kampar, Bengkalis dan Kota Dumai.
"Sesuai arahan Bapak Gubernur Riau, kita segera menggelar rapat dengan pihak kabupaten dan kota untuk menindaklanjuti situasi ini, apa strategi yang akan kita lakukan, apakah akan kembali memberlakukan PSBB kembali," kata Yopi.
Namun untuk kabar baiknya, Riau ada penambahan satu pasien Covid-19 yang dinyatakan sehat dan dipulangkan ke rumahnya.
"Maka dengan adanya tambahan kasus tersebut, total kasus positif Covid-19 Riau keseluruhan berjumlah 166 kasus, dengan rincian 41 dirawat di rumah sakit, 117 sehat dan dipulangkan, dan 8 meninggal dunia," ujarnya.
Dijelaskannya, pasien positif Covid-19 Riau yang ke-143 adalah SZM (24) yang merupakan warga Kota Pekanbaru, dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kota Pekanbaru. SZM (24) memiliki riwayat perjalanan dari Jakarta.
"Pasien ke-144 positif Covid-19 di Riau adalah Ny. E (54) yang merupakan warga Kota Pekanbaru dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kota Pekanbaru. Ny. E (54) merupakan hasil tracing dan kontak erat dari pasien positif Covid-19 kasus ke 134 Tn. NC (47)," ujar Yovi.
Pasien ke-145 positif Covid-19 di Riau adalah Tn. FA (25) yang merupakan warga Kota Pekanbaru dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kota Pekanbaru. Tn. FA (25) merupakan hasil tracing dan kontak erat dari pasien positif Covid-19 kasus ke 134 Tn. NC (47).
"Pasien ke-146 positif covid-19 di Riau adalah Ny. GSN (42)
yang merupakan warga Kota Pekanbaru dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kota Pekanbaru. Ny. GSN (42) merupakan hasil tracing dan kontak erat (istri) dari pasien positif Covid-19 kasus ke 134 Tn. NC (47)," sebutnya.
Pasien ke-147 positif covid-19 di Riau adalah Nn. RD (13)
yang merupakan warga Kota Pekanbaru dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kota Pekanbaru. Nn. RD (13) merupakan hasil tracing dan kontak erat (anak) dari pasien positif Covid-19 kasus ke 134 Tn. NC (47).
"Pasien ke-148 positif Covid-19 di Riau adalah Tn. RD (18) yang merupakan warga Kota Pekanbaru dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kota Pekanbaru. Tn. RD (18) merupakan hasil tracing dan kontak erat (anak) dari pasien positif Covid-19 kasus ke 134 Tn. NC (47)," lanjut Yovi.
Pasien ke-149 positif covid-19 di Riau adalah Tn. FO (23) yang merupakan warga Kota Pekanbaru dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kota Pekanbaru. Tn. FO (23) merupakan hasil tracing dan kontak erat (anak) dari pasien positif Covid-19 kasus ke 144 Ny. E (54).
"Pasien ke-150 positif covid-19 di Riau adalah Ny. NMN (43)
yang merupakan warga Kota Pekanbaru dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kota Pekanbaru. Ny. NMN (43) merupakan hasil tracing dan kontak erat dari pasien positif covid-19 kasus ke 146 Ny GSN (42)," sebut Yovi.
Pasien ke-151 positif covid-19 di Riau adalah Tn. YA (25) yang merupakan warga Kota Pekanbaru dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kota Pekanbaru. Tn. YA (25) merupakan hasil tracing dan kontak erat dari pasien positif Covid-19 kasus ke 146 Ny. GSN (42).
"Pasien 152 positif covid-19 di Riau adalah Tn. FP (35) yang merupakan warga Kota Pekanbaru dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kota Pekanbaru. Tn. FP (35) merupakan hasil tracing dan kontak erat (suami) dari pasien positif Covid-19 kasus ke 132 Ny. NY (32)," lanjut Yovi.
Pasien 153 positif covid-19 di Riau adalah SX (4) yang merupakan warga Kota Pekanbaru dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kota Pekanbaru. SX (4) merupakan hasil tracing dan kontak erat (anak) dari pasien positif Covid-19 kasus ke 132 Ny. NY (32).
"Pasien 154 positif Covid-19 di Riau adalah Tn. ZJ (62) yang merupakan warga Kota Pekanbaru dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kota Pekanbaru. Tn. ZJ (62) merupakan hasil tracing dan kontak erat (ayah) dari pasien positif Covid-19 kasus ke 132 Ny. NY (32)," ujar Yovi.
Pasien 155 positif covid-19 di Riau adalah Tn. JOR (27) yang merupakan warga Kota Pekanbaru dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kota Pekanbaru. Tn. JOR (27) merupakan hasil tracing dan kontak erat dari pasien positif covid-19 kasus ke 132 Ny. NY (32).
"Kemudian, Pasien ke-156 positif covid-19 di Riau adalah Tn. AL (31) yang merupakan warga Kabupaten Indragiri Hilir dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kabupaten Indragiri Hilir. Tn. AL (31) merupakan hasil tracing dari pelaksanaan rapid massal yang dilaksanakan oleh Kepolisian di
Lembaga Pemasyarakatan Kabupaten Indragiri Hilir," sebut Indra Yovi,
Pasien 157 positif covid-19 di Riau adalah Tn. AW (34) yang merupakan warga Kabupaten Indragiri Hilir dan saat ini
sudah diisolasi dan dirawat di Kabupaten Indragiri Hilir. Tn. AW (34) merupakan tenaga kesehatan yang bertugas di IGD Rumah Sakit Umum Daerah Puri Husada Tembilahan.
"Pasien 158 positif Covid-19 di Riau adalah Ny. HPD (41) yang merupakan warga Kabupaten Indragiri Hilir dan saat ini
sudah diisolasi dan dirawat di Kabupaten Indragiri Hilir. Ny. HPD (41) merupakan hasil pengembangan dari rapid test mandiri untuk keperluan keberangkatan tujuan Provinsi Sumatera Utara," lanjut Yovi.
Pasien 159 positif covid-19 di Riau adalah Tn. S (53) yang merupakan warga Kabupaten Indragiri Hilir dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kabupaten Indragiri Hilir. Tn. S (53) merupakan hasil pengembangan dari rapid test mandiri untuk keperluan keberangkatan tujuan Provinsi
Sumatera Utara.
Pasien ke-160 positif covid-19 di Riau adalah Ny. IS (26) yang merupakan warga Kabupaten Indragiri Hilir dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kabupaten Indragiri Hilir. IS (26) salah satu mahasiswa yang merupakan hasil pengembangan dari rapid test mandiri untuk keperluan keberangkatan tujuan Yogyakarta.
Pasien 161 positif covid-19 di Riau adalah Tn. E (65) yang merupakan warga Kota Dumai dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kota Dumai. Tn. E (65) salah seorang pedagang di pasar tradisional di Kota Dumai dan merupakan hasil pengembangan dari pengambilan sputum massal yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Dumai.
Lalu, pasien ke-162 positif covid-19 di Riau adalah Tn. KTM (50) yang merupakan warga negara asing (Myanmar) dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kota Dumai. Tn. KTM (50) merupakan hasil pengembangan dari rapid test yang dilaksanakan oleh Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kota Dumai.
Pasien 163 positif covid-19 di Riau adalah Tn. WI (34) yang merupakan warga Kabupaten Kuantan Singingi dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di salah satu rumah swasta di Kota Pekanbaru. Belum diketahui Riwayat penularan dari Tn. WI (34) karena tidak memiliki Riwayat perjalanan dan kontak erat dengan kasus positif covid-19.
Pasien 164 positif covid-19 di Riau adalah Tn. CA (32) yang merupakan warga Kabupaten Rokan Hulu dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Rokan Hulu. Tn. CA (32) merupakan tenaga kesehatan di salah satu rumah sakit swasta di Kabupaten Rokan Hulu.
Pasien 165 positif covid-19 di Riau adalah Ny. R (68) yang merupakan warga Kabupaten Bengkalis dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Bengkalis. Belum diketahui Riwayat penularan dari Ny. R (68) karena tidak memiliki Riwayat perjalanan dan kontak erat dengan kasus positif covid-19.
Dan Pasien ke-166 positif covid-19 di Riau adalah Ny. IC (37) yang merupakan warga Kabupaten Kampar dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kabupaten Kampar. Ny. IC (37) merupakan hasil pengembangan dari pengambilan rapid test masal yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Kampar di Tapung Hilir.
"Dan untuk 1 (satu) orang pasien positif Covid-19 yang
dinyatakan sembuh yaitu Ny. P (39) pasien ke-128 yang berasal dariKecamatan Tembilahan Kab. Indragiri Hilir," ucapnya.
Sementar itu, PDP yang masih dirawat berjumlah 116 pasien, PDP negatif covid-19 dan dipulangkan berjumlah 1.495 orang, dan PDP meninggal dunia berjumlah 176 orang. Total PDP berjumlah 1.787 orang.
"Dan ODP dalam pemantauan berjumlah 3.840 orang, ODP sudah selesai pemantauan berjumlah 72.106 orang," tuturnya.
