-->

Dinsos Inhil Berkomitmen Ikut Cegah Penyebaran Frambusia di Masyarakat

Publish: Redaksi ----

TEMBILAHAN - Ada dua hal yang penting dalam pengendalian atau penanggulan riwayat frambusia yaitu dengan konsisten melakukan edukasi dan sosialisasi serta perlindungan jaminan sosial. Ini ditegaskan Kepala Dinas Sosial Inhil H Arifin SSos MM saat memberikan materi di acara Evaluasi Daerah Endemis/Riwayat Frambusia ( Survey Serologi Frambusia) yang ditaja Dinas Kesehatan,  Jumat (3/9) yang diikuti pihak Puskesmas se Inhil. 

Penyakit Frambusia adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri treponema pertenue,  merupakan masalah utama kesehatan masyarakat di Indonesia, dan penyakit menular tidak mengenal batas-batas daerah administratif .

Sehingga program eradikasi (bebas) penyakit menular, memerlukan kerjasama sinergi dengan pemerintahan antar lini sektor terkait. Penyakit Frambusia yang merupakan penyakit menular, ditularkan melalui kontak langsung dari cairan luka penderita ke luka terbuka orang sehat. Dalam penyampaiannya,  Kadis Sosial H Arifin   menjelaskan dua hal penting:
1) Edukasi dan sosialisasi.
2) Perlindungan jaminan sosial. 

Menurut H Arifin yang dimaksud edukasi dan sosialisasi meliputi: Kegiatan dilakukan pendamping PKH kepada masyarakat yang kurang mampu di desa-desa melalui program Family Development Session (FDS)  yang hampir dilakukan tiap bulan. Dan kegiatan berisikan materi-materi pendididikan dan kesehatan diantaranya materi penanganan stunting dan  sosialisasi penyakit kronis yang biasa diderita masyarakat yang berisikan materi umum dan etika sosial jika ada yang terjangkit. 

"Pada pertemuan dengan masyarakat tersebut juga dilakukan dialog interaktif  Dan tanya jawab permasalahan kesehatan dan pendidikan yang dihadapi keluarga yang kurang mampu (KPM PKH), " kata Kadis dalam materinya. 

Sementara itu, terkait Perlindungan Jaminan Sosial dijelaskan, berupa jaminan pelayanan kesehatan yakni BPJS yang dibiaya APBD kabupaten. Jaminan ini juga diberikan untuk membantu masyarakat yang menderita penyakit frambusia atau penyakit kronis lainnya. 

"Layanan ini bahkan bisa melalui tenaga Sosial yang ada ditiap-tiap kecamatan seperti TKSK maupun pendamping PKH. Bahkan layanan ini dibuka tiap hari dan masa kartu BPJS aktif dipekan pertama setiap bulannya, " terang H Arifin.***
Share:
Komentar

Berita Terkini