Kedatangan Kasat Pol PP di Kabupaten Pesisir Barat disambut langsung Oleh Bupati Kabupaten Pesisir Barat Agus Istiqlal, S.H., M.H., di Villa Repong Krui Kecamatan Pesisir Tengah didampingi Pelaksana Tugas (Plt) Kasat Pol PP Pesibar Cahyadi Moeis, Jumat (21/10).
Dalam kesempatan itu M.Zulkarnain mengatakan bahwa penilaian Karya Bhakti tersebut terdiri dari :
1. Karya Bhakti Peduli Satpol PP
2. Karya Bhakti Satpol PP
3. Karya Bhakti Pengabdian Satpol PP
Penilaian itu akan dilakukan di seluruh Kabupaten dan Kota di Provinsi Lampung.
Karya Bhakti peduli Satpol PP sendiri menilai terkait bagaimana kepedulian kepala daerah tentang seberapa besar perhatian kepala daerah terhadap jajaran Satpol PP.
"Seperti kesejahteraan terhadap jajaran Pol PP, penyediaan sarana dan prasarana, dan peningkatan peran Satpol PP di wilayahnya," tandas Kasat.
Kemudian penghargaan yang ke dua tentang Karya Bhakti Pol PP dengan dasar penilaian kinerja Satpol PP dengan melihat sejauh mana kegiatan-kegiatannya dilakukan sesuai dengan tugas pokoknya.
Lalu yang ketiga Karya Bhakti pengabdian Satpol PP yang diberikan kepada anggota-anggota Satpol PP berprestasi yang layak diusulkan, selain itu penghargaan Karya Bhakti pengabdian Satpol PP juga akan diberikan kepada anggota Satpol PP yang meninggal dalam melaksanakan tugasnya.
Zulkarnain juga menambahkan bahwa seyogyanya penilaian Karya Bhakti Satpol PP di setiap daerah sama, yang membedakannya adalah besaran anggaran yang diterima di setiap wilayah karena hal itu kembali lagi kepada kemampuan daerah karena Satpol PP saat ini dibiayai melalu Pendapatan Asli Daerah (PAD).
"Terkait dengan anggaran dari PAD tentunya terdapat keterbatasan kemampuan daerah untuk melakukan pembiayaan, itu harus dimaklumi, tapi yang kita harapkan Pol PP bekerja bukan berlandaskan besaran anggaran tapi karena pengabdian kepada masyarakatnya, masyarakat yang membutuhkan keberadaan Satpol PP untuk hadir di tengah-tengah masyarakat, itu yang paling pokok," tegasnya.(Riswan)
