BANDAR LAMPUNG – Semangat pemberdayaan keluarga dan perempuan kembali digaungkan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Lampung Selatan, Zita Anjani. Pada Jumat (23/5/2025), Zita resmi melantik tiga Ketua TP PKK Kecamatan—Penengahan, Rajabasa, dan Tanjung Bintang—dalam sebuah acara penuh semangat di Ruang Abung, Kantor Gubernur Lampung.
Pelantikan ini menjadi titik awal sinergi baru dalam menggerakkan peran PKK sebagai motor perubahan sosial di tengah masyarakat. Tak sekadar seremoni, Zita menekankan bahwa peran PKK hari ini jauh lebih strategis, terutama dalam isu-isu yang menyentuh langsung kehidupan keluarga.
“PKK bukan sekadar organisasi, tapi keluarga besar yang hadir di saat masyarakat butuh. Kita ini alarm bagi ibu hamil, pelindung bagi anak-anak, dan sahabat bagi posyandu,” tegas Zita dalam sambutannya.
Stunting Jadi Fokus Utama
Salah satu isu krusial yang disorot Zita adalah stunting. Ia menyebutkan bahwa masalah ini harus dicegah sejak masa kehamilan. “Kalau gizi anak terganggu sejak dalam kandungan, dampaknya panjang. Kita harus jadi garda terdepan menyuarakan ini,” ucapnya lantang.
Zita juga menekankan agar kader PKK tak ragu turun langsung—menyapa masyarakat, mendengar keluhan ibu-ibu, hingga memastikan tak ada lagi anak yang terabaikan kesehatannya.
Gotong Royong dan Empati sebagai Kunci
Lebih jauh, Zita mengajak seluruh kader PKK untuk kembali menghidupkan semangat gotong royong dan empati. Ia menyampaikan, “Kalau tetangga belum punya beras, belum punya seragam sekolah, jangan tunggu ada instruksi. Kita mulai dari hati, dari kepedulian.”
Dengan nada penuh kehangatan, Zita menggambarkan PKK sebagai organisasi yang dipenuhi perempuan berhati lembut tapi kuat dalam aksi nyata.
Pemberdayaan Perempuan dan Kemandirian Ekonomi
Tidak kalah penting, Zita menyoroti pentingnya kemandirian ekonomi bagi perempuan. Ia ingin PKK jadi motor penggerak UMKM lokal dan mendorong ibu-ibu agar bisa mandiri secara finansial.
“Bukan berarti kita nggak butuh suami, tapi paling tidak bisa beli bedak tanpa harus nunggu transfer dulu,” selorohnya disambut tawa hadirin.
Sinergi dari Pusat hingga Dusun
Menutup sambutannya, Zita mengajak seluruh jajaran PKK untuk bekerja dengan hati, pikiran jernih, dan semangat tinggi. Ia menekankan pentingnya memaksimalkan jaringan PKK yang menjangkau hingga tingkat dusun.
“PKK harus jadi cahaya—bukan hanya nama di papan, tapi nyata hadir di hati masyarakat,” pungkasnya penuh semangat.
Dengan pelantikan ini, TP PKK Lampung Selatan diharapkan makin solid dalam mendukung program-program pemerintah dan menciptakan perubahan nyata di tingkat keluarga dan masyarakat. (kmf/saz)